gambar ini diambil saat penanaman pohon albasia dua minggu yang lalu di desa munduk dawe penebel Tabanan, setelah mendapatkan menanam modal kami menyewa tanah tegalan peduduk setempat sewanya lumayan 1,5 juta - 2 juta per hektar tergantung stuktur tanahnya harga tersebut, sewa selama setahun, dan kami menyewa lahan itu selama 7 tahun dan luas lahan 2,5 hektar.... ya tinggal dikalikan brapa jadinya... hehehe.... pekerja yg kami rekrut juga penduduk sekitar jadi setidaknya kami disana bisa membuka lahan pekerjaan buat mereka, bayaran pekerja laki - laki 50rb/hari dan wanita 40/hari lumayan mahal kan :). bibit albasia harganya 1500/poh0n dan ini ditanggung juga oleh penanam modal ya kami hanya tinggal menyediakan bibit, berapa bibit kami buat sendiri dan beberapa lainnya kami datangkan langsung bibit albasia dari pulau jawa. 1 hektar lahan biasanya kami tanami albasia sebanyak 2500 pohon dengan jarak tanam1-2meter, jarak tanam tidak boleh terlalu jauh dan tidak boleh terlalu dekat juga. pada gambar diatas terlihat batang bambu ( ajir) yang digunakan untuk manyangga tanaman agar tidah mudah tumbang. sedangkan bisaca sistim bagi hasil antara kami dan penanam modal adalah 20% untuk kami dan 80% untuk penanam modal jadi klo ada yang berminat berinvestasi albasia di bali silahkan hubungi saya :) hehehehe.....
tentang cara tanam, keuntungan dan biaya investasi bisa dibaca di artikel saya sebelumnya ok(*.*)V