Sabtu, 25 Desember 2010

KAYU SENGON (ALBASIA)

Keragaman Penggunaan dan Manfaat Kayu sengon
Pohon sengon merupakan pohon yang serba guna. Dari mulai daun hingga perakarannya dapat dimanfaatkan untuk beragam keperluan.
Daun :
Daun Sengon, sebagaimana famili Mimosaceae lainnya merupakan pakan ternak yang sangat baik dan mengandung protein tinggi. Jenis ternak seperti sapi, kerbau, dan kambing menyukai daun sengon tersebut.

Perakaran :
Sistem perakaran sengon banyak mengandung nodul akar sebagai hasil simbiosis dengan bakteri Rhizobium. Hal ini menguntungkan bagi akar dan sekitarnya. Keberadaan nodul akar dapat membantu penyediaan unsur nitrogen dalam tanah. Dengan demikian pohon sengon dapat membuat tanah disekitarnya menjadi lebih subur. Selanjutnya tanah ini dapat ditanami dengan tanaman palawija sehingga mampu meningkatkan pendapatan petani penggarapnya.

Kayu :
Bagian yang memberikan manfaat yang paling besar dari pohon sengon adalah batang kayunya. Dengan harga yang cukup menggiurkan saat ini sengon banyak diusahakan untuk berbagai keperluan dalam bentuk kayu olahan berupa papan papan dengan ukuran tertentu sebagai bahan baku pembuat peti, papan penyekat, pengecoran semen dalam kontruksi, industri korek api, pensil, papan partikel, bahan baku industri pulp kertas dll.


Untuk Pemesanan pohon ini silahkan menghubungi ke nomor :
telp / sms : 085737669959 atau
E-MAIL : vi2n.bali@gmail.com
ukuran tinggi 1M
dengan harga Rp1200/batang di tempat
untuk pengiriman Rp 1500/batang
Minimum order 500 batang

Jumat, 24 Desember 2010

INVESTASI ALBASIA

anda punya MODAL MINIMAL Rp.90Jt..? (Modal Anda sendiri yg Kelola)
MAU BERSABAR s/d 6-7 TAHUN..?..HASIL YG ANDA DAPAT DI TAHUN KE 6 ATAU KE 7..MINIMAL 

Rp. 1.160.000.000
Berhubung permintaan Kayu Albasia Atau Akasia yg sangat tinggi saat ini dan dimasa yg akan datang, baik utk kebutuhan dalam negeri maupun luar negeri..Karena langkanya kayu tersebut disebabkan banyaknya penebangan dikalangan masyarakat tanpa adanya penanaman kembali..Meskipun ada, harganya sangat tinggi sekali..Karena harus didatangkan dari daerah Sumatra & Kalimantan..Dan jumlahnya sangat terbatas..Sementara dipasaran, dibutuhkan 1,000 Kubik perMinggu
Bila Anda berminat menyewa lahan atau Lahan yg Anda punya akan ditanam Pohon Albasia Atau Akasia..Dan baru bisa dipanen kurang dari 7 Tahun..
Investasi dengan RESIKO yg sangat kecil sekali..Perawatan hanya pada awal masa tanam, selanjutnya hanya dijaga saja..
Bandingkan dengan Investasi lainnya..MODAL KECIL,HASIL KECIL,RESIKO KECIL..MODAL BESAR,HASIL BESAR,RESIKO BESAR..Bahkan bila Anda berani berinvestasi dengan Modal Besar, Resiko Modal dibawa kabur atau Rugi Atau bahkan modal Anda sampai titik 0..SANGAT MUNGKIN TERJADI..!!..
BERMINAT..?!..Hub.Saya di e-mail : vi2n.bali@gmail.com (Hp : 085737669959)
Saya akan berikan informasi selengkapnya nya..


Rabu, 22 Desember 2010

CARA TEKNIS BUDIDAYA TANAMAN SENGON (ALBASIA)

Botani Sengon


Sengon dalam bahasa latin disebut Albazia Falcataria, termasuk famili Mimosaceae, keluarga petai – petaian. Di Indonesia, sengon memiliki beberapa nama daerah seperti berikut :

Jawa :jeunjing, jeunjing laut (sunda), kalbi, sengon landi, sengon laut, atau sengon sabrang (jawa).

Maluku : seja (Ambon), sikat (Banda), tawa (Ternate), dan gosui (Tidore)

Bagian terpenting yang mempunyai nilai ekonomi pada tanaman sengon adalah kayunya. Pohonnya dapat mencapai tinggi sekitar 30–45 meter dengan diameter batang sekitar 70 – 80 cm. Bentuk batang sengon bulat dan tidak berbanir. Kulit luarnya berwarna putih atau kelabu, tidak beralur dan tidak mengelupas. Berat jenis kayu rata-rata 0,33 dan termasuk kelas awet IV - V.

Kayu sengon digunakan untuk tiang bangunan rumah, papan peti kemas, peti kas, perabotan rumah tangga, pagar, tangkai dan kotak korek api, pulp, kertas dan lain-lainnya.

Tajuk tanaman sengon berbentuk menyerupai payung dengan rimbun daun yang tidak terlalu lebat. Daun sengon tersusun majemuk menyirip ganda dengan anak daunnya kecil-kecil dan mudah rontok. Warna daun sengon hijau pupus, berfungsi untuk memasak makanan dan sekaligus sebagai penyerap nitrogen dan karbon dioksida dari udara bebas.

Sengon memiliki akar tunggang yang cukup kuat menembus kedalam tanah, akar rambutnya tidak terlalu besar, tidak rimbun dan tidak menonjol kepermukaan tanah. Akar rambutnya berfungsi untuk menyimpan zat nitrogen, oleh karena itu tanah disekitar pohon sengon menjadi subur.

Dengan sifat-sifat kelebihan yang dimiliki sengon, maka banyak pohon sengon ditanam ditepi kawasan yang mudah terkena erosi dan menjadi salah satu kebijakan pemerintah melalui DEPHUTBUN untuk menggalakan ‘Sengonisasi’ di sekitar daerah aliran sungai (DAS) di Jawa, Bali dan Sumatra.

Bunga tanaman sengon tersusun dalam bentuk malai berukuran sekitar 0,5 – 1 cm, berwarna putih kekuning-kuningan dan sedikit berbulu. Setiap kuntum bunga mekar terdiri dari bunga jantan dan bunga betina, dengan cara penyerbukan yang dibantu oleh angin atau serangga.

Buah sengon berbentuk polong, pipih, tipis, dan panjangnya sekitar 6 – 12 cm. Setiap polong buah berisi 15 – 30 biji. Bentuk biji mirip perisai kecil dan jika sudah tua biji akan berwarna coklat kehitaman,agak keras, dan berlilin.